8 ( Delapan ) Desa di Anime Naruto yang Terinspirasi dengan Desa Benowo

Jika kamu pecinta anime naruto, pasti kalian tahu dong!! Nama-nama desa di sana seperti Konohagakure, Sunagakure, Kirigakure dll , nah!! Tahukah kamu ? Bahwa nama-nama desa tersebut terinspirasi Dari Desa Benowo, Kock bisa??

Berikut 8 desa di anime naruto yang terinspirasi dari desa Benowo.

1. Konohagakure (Desa tersembunyi diantara daun-daun)
Konohagakure


Kenapa Desa Benowo bisa disebut Konohagakure yang tidak lain tidak bukan merupakan desa tempat tinggal sang tokoh utama UZUMAKI NARUTO. ya, karena desa Benowo masih alami dan di keilingi pepohonan yang daunnya hijau, jika dilihat dari jauh desa Benowo seakan tertutupi oleh rerimbunan daun-daun, di Benowo daun-daun disana sangat bermanfaat seperti untuk sayuran,pakan ternak dan bahkan untuk penghasilan hidup. pada  musim kemarau  warga Benowo sering mencari daun-daun, yaitu daun cengkeh, untuk dijual guna mencukupi kebutuhan hidup.

2. Kirigakure (Desa tersembunyi dalam kabut)

Kirigakure

Desa Ini merupakan tempat asal 7 pemegang pedang ninja, kenapa Desa Benowo disebut Kirigakure, karena desa Benowo terdapat banyak kabut, Ini sering terjadi, apalagi pada saat musim hujan. jika kalian pernah ke Benowo dan pada saat itu mau turun hujan, desa Benowo akan menjadi gelap dan kabut-kabut pada turun dan menutupi desa Benowo. seakan-akan desa Benowo bersembunyi didalam kabut.

3. Kumogakure (Desa tersembunyi diantara awan-awan)
Kumogakure

Berikutnya merupakan desa tempat asal jinchuriki ekor delapan Hachibi yaitu Killer Bee. Kumogakure sangat cocok dengan Desa Benowo karena setelah  Hujan reda biasanya terdapat awan-awan menggumpal menutupi desa Benowo, apalagi jika dilihat dari puncak Gunung Kunir, awan-awan itu sangat jelas kelihatan dan sangat Indah seperti negeri diatas awan.

4. Amegakure (Desa Hujan)
 
Amegakure

Akhir-akhir ini Desa Benowo hampir setiap hari turun hujan, apalagi sore sampai malam hari sering terjadi hujan. jika lebat, longsor terkadang melanda. Untuk kamu-kamu yang ingin datang ke Benowo sebaiknya datang pagi hari atau lihat cuaca dulu jika ingin datang dengan waktu lain, karena sayang juga kalian jauh-jauh ke Benowo pas hujan lebat turun, kan gak asik. BTW mengenai hujan, kemarin saya datang ke salah satu Desa di daerah Kulon Progo, katanya sudah seminggu daerah tersebut tidak turun hujan, padahal di Benowo seminggu itu hujan terus. Gak salah kan Benowo disebut Desa Hujan Desa yang merupakan tempat lahir UZUMAKI NAGATO mantan pemimpin Akatsuki ini.

5. Takigakure (Desa Air Terjun)
 
 Takigakure

Yang ini sudah pasti sangat cocok menjadi sebutan lain dari Desa Benowo yaitu Takigakure Desa asal Kakuzu mantan anggota Akatsuki ini, tahu kenapa? Jika kalian sudah pernah datang ke Desa Benowo, pasti kalian sudah tahu jawabanya. Ya betul. Selain banyak kabut, banyak pepohonan berdaun rindang, sering terjadi hujan. Desa Benowo juga terdapat banyak sekali air Terjun yang dapat kalian kunjungi. Curug Padusan, Curug Benowo dan Curug Batur adalah wisata air terjun yang bisa kalian kunjungi, selain itu masih banyak air terjun yang belum dinamai, gak salah kan mendapat Julukan Takigakure alias Desa Air Terjun.

6. Iwagakure (Desa Tersembunyi dalam Bebatuan)
 
Kirigakure

Jika kalian pernah datang ke Puncak Gunung Kunir kalian pasti tahu kenapa Desa Benowo dijuluki dengan Desa asal seniman peledak DEIDARA ini.

7. Kusagakure (Desa Tersembunyi diantara Rerumputan)
Kusagakure

Yang ini dapat dibuktikan, kenapa di Desa Benowo banyak paternak Kambing.

8. Takumigakure ( Desa Pengrajin ) 
Desa Takumigakure
Takumi no Sato adalah sebuah desa fiktif di Anime & Manga Naruto. Desa pengrajin ini bukanlah sebuah desa shinobi resmi. Hubungannya dengan desa Benowo yaitu banyak ibu-ibu di desa benowo yang sehari-harinya sebagai pengrajin anyaman dari bambu yaitu "besek"

Itu dia 8 desa dari anime NARUTO yang terinspirasi dari Desa Benowo.


Maaf jika semuanya terlalu dipaksakan 😁😁😁😁😄
dan semoga tulisan ini bermanfaat.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

8 (Delapan) Cara Sukses Kuliah di Universitas Terbuka